Rabu, 26 Januari 2011

DANI PEDROSA SIAPKAN MENTAL LAWAN TEMAN


MotoGP musim 2011 memberikan tantangan yang lebih besar bagi Dani pedrosa. Posisi pembalap Spanyol yang dalam empat musim terakhir menjadi pembalap yang diutamakan di tim Honda sedikit terancam. Kehadiran juara dunia 2007 Casey Stoner kemungkinan membuatnya tak lagi bisa menikmati perlakuan istimewa itu.

Dari lima musim bersama Honda di MotoGP, Pedrosa memang belum berhasil menikmati gelar juara dunia. Namun, posisinya bisa disebut stabil. Saat berduet dengan Nicky Hayden maupun Andrea Dovizioso, pembalap Spanyol itu memperlihatkan lebih unggul dari partnernya.

Namun kehadiran Stoner mulai musim ini bisa mengancam hal itu. Selain karena kualitas Stoner yang sudah pernah mengenyam manisnya gelar juara dunia, di Honda kini juga ada mantan bos Stoner di Ducati, Livio Suppo. Di tim pabrikan Jepang itu, Suppo berperan besar di Senior Marketing.

Tak heran jika banyak pertanyaan yang muncul seputar posisi Pedrosa tersebut. Situs resmi MotoGP menanyakan langsung hal itu dan Pedrosa mengakui sudah mengantisipasi kebijakan baru Honda yang akan memberikan perlakuan sama pada para pembalapanya.

"Harusnya pertanyaan seperti ini untuk tim HRC ya. Baiklah, pada prinsipnya, selama pramusim, semua hal diuji dan saat balapan pertama datang, saya perkirakan semua hal yang sudah diuji coba dan dipilih akan diberikan kepada semua pembalap," jawab Pedrosa seperti dikutip Autosport.

Musim depan, besar kemungkinan tim utama Honda akan menerjunkan tiga pembalap, yaitu Pedrosa, Stoner dan Dovizioso. Keraguan muncul terhadap cara kerja Honda memperlakukan para pembalapnya. Namun, hal itu tak dirisaukan oleh Pedrosa yang sejak terjun di kelas 125 cc (musim 2001) setia pada Honda. "Metode kerja kami akan sama dengan tahun lalu, hanya kami punya satu pembalap lagi," papar Pedrosa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar